Pelatih tim nasional Amerika Serikat, Mauricio Pochettino, menyampaikan apresiasi atas kemenangan 1-0 timnya atas Jamaika di leg pertama perempat final Liga Bangsa-Bangsa Concacaf. Namun, ia juga menekankan bahwa tim AS perlu meningkatkan performa “di semua aspek” permainan mereka.
Kemenangan ini merupakan hasil positif kedua bagi Pochettino sejak ia mengambil alih kursi pelatih pada September lalu, sekaligus kemenangan pertamanya dalam pertandingan kompetitif bersama tim nasional Amerika Serikat.
1. Pochettino: “Langkah Pertama Sudah Tercapai”
“Langkah pertama sudah tercapai,” ujar Pochettino. “Saya mengucapkan selamat kepada para pemain saya karena mereka berjuang keras dalam situasi yang sulit. Saya sangat senang. Namun, tentu saja kami harus meningkatkan kemampuan di semua area.”
2. Gol Cepat Ricardo Pepi Berikan Keunggulan
AS unggul lebih awal berkat gol Ricardo Pepi di menit kelima. Skuad Amerika hampir menggandakan keunggulan dengan peluang dari Antonee Robinson dan Christian Pulisic. Namun, ketangguhan lini pertahanan Jamaika berhasil menahan gempuran AS di babak pertama.
Matt Turner juga berperan besar dalam menjaga keunggulan ini dengan menggagalkan tendangan penalti Demarai Gray di menit ke-14, yang ia lakukan setelah melakukan pelanggaran awal. Penyelamatan ini terbukti krusial untuk menjaga skor tetap 1-0.
3. Pertahanan Kokoh AS di Babak Kedua
Di babak kedua, bek tengah Mark McKenzie dan Tim Ream tampil solid dengan menghadang beberapa serangan Jamaika. Yunus Musah juga melakukan tekel penting untuk menggagalkan peluang Mason Holgate di menit ke-66. Keberanian lini belakang AS ini memastikan tim tetap unggul hingga akhir pertandingan.
Pochettino menyatakan kepuasannya terhadap ketangguhan tim dalam bertahan. “Kami bertahan dengan baik di babak kedua. Meski ada beberapa peluang yang mungkin bisa dimanfaatkan Jamaika, secara keseluruhan saya puas dengan cara tim bersaing di lapangan,” kata Pochettino.
4. Fokus pada Persiapan untuk Leg Kedua
Dengan hasil ini, AS akan menghadapi Jamaika di leg kedua pada Senin mendatang di St. Louis. Pochettino mengakui bahwa pertandingan selanjutnya tidak akan mudah, terutama setelah melihat kualitas pemain Jamaika di leg pertama ini.
“Kami perlu belajar dari pertandingan ini. Lebih mudah belajar saat menang, dan ini memberikan kami kesempatan untuk belajar dengan cepat,” tambahnya. “Sekarang saatnya kami fokus pada strategi dan pemulihan untuk siap menghadapi pertandingan berikutnya.”
